Sekilas tentang Semiotika
Semiotik percaya bahwa karya sastra memiliki sistem sendiri, karena itu muncul penelitian yang menghubungkan aspek struktur dengan tanda-tanda. Semiotik berasal dari bahasa Yunani Semeion yang berarti tanda.
- Semiotik dikembangkan dari teori de Saussure yaitu karya sastra memiliki hubungan antara:
- Penanda (signifiant) vs Petanda (signifie).
- Langue (bahasa yang menjadi acuan dalam komunikasi) vs Parole (ujaran)
- Sintagmatik (relasi antar komponen dalam struktur yang sama) vs Paradigmatik (relasi antara komponen dalam struktur dengan entitas lain diluar struktur).
- Sinkroni (waktu dan ruang tertentu) vs diakroni (melihat perkembangan dari satu lapisan waktu ke lapisan waktu yang lain)
- Pierce ada tiga fakto yang mementukan ada tidaknya tanda: 1) Tanda itu sendiri, 2) hal yang ditandai, 3) tanda baru yang berterima dalam diri. Peirce juga melihat ada 3 hal yang menghubungkan antara tanda dan yang ditandakan:
- Ikon, tanda yang memiliki kesamaan dengan yang arti yang ditunjuk. Misal: foto dengan orang yang difoto.
- Indeks mengandung hubungan kausal dengan yang ditandakan, misal asap dengan api, mendung dengan hujan.
- Simbol, bersifat arbiter, sesuai dengan konvensi suatu lingkungan tertentu. Misal, bendera kuning /putih dengan kematian.
- Model pembacaan semiotik: 1) Heuristik, yaitu telaah kata, bait, term karya. Biasanya pembacaan semiotik tingkat pertama 2) Hermeneutik yaitu penafsiran totalitas karya sastra. Pembacaan semiotik tingka kedua, atau berdasarkan konvensi sastra.
- Riffaterre:
- Displacing of meaning (penggantian arti), disebabkan oleh bahasa kias seperti metafora, personifikasi, alegori, metonimi dsb.
- Distorsing of meaning (penyimpangan arti) terjadi karena: 1) ambiguitas yaitu pemakaian bahasa yang multimakna, 2) Kontradiksi, sesuatu yang berlawanan. 3) Nonsense yaitu kata-kata yang tidak bermakna.
§ Penciptaan arti, tampak pada permainan tipografi dalam puisi. Misal Tragedi Winka dan Sihka, karya Sutardji Calzoum Bachri.
Novi Diah Haryanti
2008
No comments:
Post a Comment