oleh Novi Diah Haryanti
Romantisme ala Armijn Pane
Seorang hamba seni yang sejati adalah hamba sukmanya. Selalu gelisah, tidak pernah tetap. Seperti alam yang selalu berganti. Alam adalah rahasia, selubung yang terbuka sedikit demi sedikit tapi akan memperlihatkan lapisan selubung yang lain. Ini adalah salah satu konsep pemikiran yang diusung oleh Armijn Pane tentang apa itu aliran romantisme yang menurutnya tak akan pernah mati.
Pujangga (penyair), adalah gambaran dari masyarakat yang ada. Segala macam perubahan yang terjadi di dalamnya akan terlihat dari sajak atau karangannya. Lain masyarakat lain pula seni yang berkembang. Begitu juga dengan waktu, lain waktu lain pula seni yang dihasilkan. Apalagi penduduk negeri ini hidup dalam masyarakat dualistik, yaitu pertemuan peradaban barat dan timur yang berlainan jenisnya. Maka terdapat kebimbangan terhadap karya sastra yang tercipta. Kebimbangan dalam bentuk, ritme dan pemilihan katra-kata.